www.riau.kemenag.go.id |
Manusia memang pada dasarnya adalah fujur, rendah. Hingga masa diturunkannya pedoman dari Allah. Dalam masa kita adalah Quran, agar kita menjadi taqwa. Ayat tersebut juga menyandarkan sifat taqwa sebagai harapan hasil dari ibadah shiyam. Yang jika diamalka dengan benar ada jaminan taqwa. Tetapi juga sangat mungkin bahwa yang terjadi adalah sebaliknya.
Kita memang tidak pernah tahu jika tahun ini adalah shiyam kita yang terakhir. Dan kita selalu berharap agar dapat dipertemukan dengan Ramadhan di tahun yang akan datang. Apalagi di saat-saat akhir Ramadhan, kita selalu merasa kurang dengan hasil yang dicapai. Itulah harapan yang dikaruniakan oleh Allah, sehingga kita selalu berusaha untuk memperbaiki kekurangan. Karena memang tidak ada yang lebih baik dari kemuliaan di mata Allah. Ibadah shiyam adalah ibadah rahasia, yang diharapkan kita menjadi senang untuk mendekat kepada Allah. Semoga, Allah menganugerahkan furqan dalam hati kita. Aamiin. Allahu a'lam.
0 Komentar:
Posting Komentar